LIGHT-UP YOUR ACHIEVMENT On “The Re-Code Your Change DNA”’s Book By : Ridho Hudayana* SEKILAS TENTANG BUKU Judul Buku : Re-Code Your C...
LIGHT-UP YOUR ACHIEVMENT
On “The Re-Code Your Change DNA”’s Book
By : Ridho Hudayana*
SEKILAS TENTANG BUKU
Judul Buku : Re-Code Your Change DNA (Membebaskan Belenggu-Belenggu Untuk Meraih Keberanian Dan Keberhasilan Dalam Pembaharuan)
Penulis : Rhenald Kasali, Ph. D
Jumlah Halaman : 270 Halaman
Tempat/Tahun Terbit : Jakarta/2007
Inspirasi Penulisan Buku
Re-Code Your Change DNA, adalah buku yang ditulis oleh Rhenald Kasali di setiap perjalanannya, namun diilhami dan didorong oleh sebuah inspirasi ketika penulis menyepi bersama keluarga di padang rumput yang tandus di benua afrika, diakhir bulan Desember 2005. yang mengesankan dari perjalanannya adalah, penulis bertemu dengan LePeres putra seseorang tetua adat suku masai yang selalu menggunakan jubah merah. Yang menarik dari Le Peres adalah semangat hidupnya untuk berubah. Ketika ribuan orang sesuku dengannya masih hidup dalam rumah-rumah adat yang dibuat dari kotoran sapi, Le Peres justru pergi Nairobi. Perjalanan yang harus ditempuh sekitar 12 jam itu sudah dilakukan peres semenjak mengijak SMU. Dan ini bukan di Asia tapi di Afrika. Dimana tanah tandus, hewan-hewan buas, dan dahaga begitu menyengat. Dimana transportasi tidak semudah kita bayangkan.
Pertanyaannya adalah,apa yang membuat Peres untuk berubah? Peres menjawab, ”saya tidak ingin adik-adik saya hidup begini terus, terbelakang dan bodoh.
Di rumah adat, suatu ketika Peres bertemu dengan turis yang bai hati. Yang pada akhir pembicaraannya penuh kesan yang positif bagi turis itu. Sehingga turis itu memberikan peres kesempatan untuk melanjutkan sekolahnya ke Universitas. dan disanalah ia belajar tentng hidup dan berkenalan dengan ilmu pengetahuan. Hanya saja belum sempat lulus dari kampusnya. Turis yang membiayainya meninggal akibat kecelakaan. Sehingga Peres harus keluar dari kampus dan kembali ke kampungnya. Hnya saja tidak ada yang percuma. Peres kini tumbuh menjadi pemuda yang berbicara dalam bahas asing dan memberi cahaya bagi orang-orang di kampungnya.
Pokok Pikiran Buku
Dari Inspirasi diatas Rhenald Kasali membagi pokok pikiran dalam buku ini menjadio 3, sebagai berikut ;
1. Pola Pikir Re-code
Yang di dalam buku ini yang juga disusun dengan pola pikir Re-code, sedangkan proses Recode itu sendiri beranjak dari adanya Hard Code.
Dan Pola pikir Re-code inilah merupakan model perubahan yang membahas tentang Change DNA dan Etrepreneurship DNA dan melihatnya dari kacamata strategi perubahan.
2. Hard Re-code dan Re-code (Membentuk tradisi Vs. Pembaharuan)
Yang secara garis besar bukuini menandaskan penting sekali bagi kita semua berfokus pada manusia yang menjalankan perubahan itu sendiri, bukan pada alat-alat atau masalah yang kita hadapi. Kita tidak perlu cepat-cepat masuk kepada konsep-konsep, sebelummemberi perhatianpada cara orang-orang kita berfikir. Sebab pada akhirnya konsep yang hebat itu akan terpulang atau kembali pada bagaimana para eksekutif menjalankannya.
3. Hubungan Antara Pikiran dan Karakter dengan Hasil Akhir
Hubungan Antara Pikiran dan Karakter dengan Hasil Akhir ini bisa kita capai seperti sebagian dibawah yang tidak terlihat.
Artinya semua beranjak dariproses berfikir dan modal dasar yang dimiliki (karakter) yang diperkaya oleh bagaimana organisasi membentuk kita dan bagaimana orang disekitar kita berfikir.
Dibawah permukaan air, selain apa yang kita pikirkan juga ada yang kita rasakan (emosi). Keduanya membentuk perilaku kita. Dan hasil yang kita capai semuanya merupakan outcomes dari kebiasaan keseharian kita. Dengan demikian, kalau kita ingin memperbaiki kinerja kita, maka jalan yang terbaik yang harus kita lakukan adalah dengan menyentuh karakter dan cara berfikir.
ACHIEVMENT = VISION+SKILL+INCENTIVES+RESOURCES+ACTION PLANS
Banyak diantara kita ataupun organisasi yang kita kelolah memiliki hasrat yang tinggi untuk meraih prestasi yang cemerlang. Tapi tak jarang kebanyakan diantara kita ataupun organisasi kita merasakan dan mengalami kegagalan-kegagalan dalam meraih perstasi yang cemerlang. Apakah kegagalan yang kita dan organisasi kita alami itu berulang-ulang pada hal yang sama ataupun pada hal yang berbeda.
Ada lima syarat yang harus kita dan organisasi kita miliki, untuk meraih prestasi yang cemerlang, dalam kehidupan pribadi dan dalam kehidupan organisasi kita sebagai berikut :
1. Vision
Vision adalah suatu proses pandang dimana berfungsi untuk mempersepsikan suatu situasi dan kondisi baik yang mungkin terjadi saat ini maupun yang akan terjadi pada wktu yang akan datang.
2. Skill
Skill adalah suatu kemampuan dalam mewujutkan apa yang dipersepsikan, berupa keterampilan.
3. Incentives
Incentives adalah suatu pendorong atau perangsang untuk senantiasa mempertahankan ataupun meningkatkan suatu aktivitas.
4. Resources
Resources adalah, suatu sumberdaya yang ada dalam diri dan organisasi kita yang digunakan untuk berrprestasi.
5. Action Plans
Action plan adalah rencana yang digunakan untuk memutuskan melakukan suatu aktifitas atau aksi.
RUMUS GAGAL BERPRESTASI
Ada yang perlu kita ketahui sekaigus kita waspadai dalam aktifitas atau kegiatan yang kita harapkan bisa berprestasi. Berikut ini adalah rumus-rumus gagal berprestasi didalam aktifitas dalam kehidupan kita dan kehidupan organisasi kita secara keseluruhan adalah sebagai berikut :
1. CONFUSION = VISION+SKILL+INCENTIVES+RESOURCES+ACTION
PLANS
Kita akan menuai kegagalan dalam meraih prestasi dalam kehidupan kita dan organisasi kita pertama adalah dikarenakan kita mengalami kebingungan atau kekacauan dalam menentukan orientasi kita dalam kehidupan kita atau di organisasi kita, walaupun kita memiliki keterampilan, perangsang/insentif, sumberdaya, dan perencanaan aktifitas. Tapi jika kita tidak memiliki visi dalam hidup kita dan organisasi kita. Maka ini akan menimbulkan kebingungan, kekacauan,atau dis orientasi yang merusak potensi-potensi yang kita danorganisasi kita miliki.
2. ANXIETY = VISION+SKILL+INCENTIVES+RESOURCES+ACTION
PLANS
Rumus kegagalan yang kedua adalah kita tidak memiliki keterampilan. Yang kemudian menyebabkan kecemasan, walaupun kita memiliki visi, perangsang, sumberdaya, dan prencanaan. Kecemasan yang dalam artian kita tidak memiliki keterampilan yang bisa mewujudkan prestasi kita dan organisasi kita.
3. RESISTANCE = VISION+SKILL+INCENTIVES+RESOURCES+ACTION
PLANS
Kegagalan selanjutnya yang akan kita alami adalah ketika kita tidak memiliki insentif yang memadai untuk berpretasi. Walaupun kita memiliki visi, keterampilan, sumber daya, dan perencanaan. Tapi karena kita tidak memiliki perangsang/insentif yang memadai untuk memacu prestasi kita maka yang akan kita dan organisasi kita alami adalah penolakan atau resisten untuk meraih prestasi yang diharapkan.
4. FRUSTATION = VISION+SKILL+INCENTIVES+RESOURCES+ACTION
PLANS
Walaupu kita memiliki visi yang dapat difahami, skill yang memadai, insentif yang cukup, dan perencanaan. Tapi ketika kita tidak memiliki sumberdaya yang memadai maka hal ini akan menimbulkan frustasi karena kita tidak dapat meraih prestasi dikarenakan kita dan organisasi kita tidak memiliki sumberdaya yang memadai.
5. FAIL = VISION+SKILL+INCENTIVES+RESOURCES+ACTION PLANS
Kita akan mengalami kegagalan ketika kita gagal dalam merencanakan. Sekalipun kita visi yang dapat difahami, skill yang memadai, insentif yang cukup, dan sumberdaya yang memadai. Tapi ketika kita gagal dalam melakukan perencanaan untuk mengaktualisasikan yang kita miliki. Maka ini artinya kita gagal untuk merai prestasi yang gemilang.
Inilah rumus yang menyebabkan kita dan organisasi kita sulit dalam mewujudkan prestasi yang gemilang. Dan kesempurnaan syarat inilah yang membuat kita menjadi lebih dinamis dalam
*Peresensi adalah Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Malang konsentrasi psikologi Industri dan Organisasi. Yang saar ini diamanahi sebagai Ketua Magang Peminat psikologi Industri dan Organisasi.
