#The Ultimate Education Series Books Kata Penyemangat Optimisme dalam hidup akan selalu beriringan dengan pengetahuan yang diperoleh seseo...
#The Ultimate Education Series Books
Kata Penyemangat
Optimisme dalam hidup akan selalu beriringan dengan pengetahuan yang diperoleh seseorang. Maka semakin berilmu seseorang itu maka layaklah ia selalu optimis dalam hidupnya.
Bagaimana ilmu itu mampu hadir? Ia hadir ketika seseorang selalu bertanya-tanya dan mempertanyakan semua yang ia lihat, bahkan mempertanyakan kekekalan dan sifat tuhan.
Seperti yang pernah dilakukan oleh nabi Ibrahim yang mencari tuhannya, dengan meneliti semua yang ia lihat dan ia rasakan memiliki manfaat dari kehidupannya, seperti matahari yang di sangka sebagai tuhan namun ketika matahari itu terbenam maka ia mengatakan tuhan takpernah tenggelam.
Ketika muncul bulan, ia mengatakan itulah tuhan, namun ketika pagi, dan ia menyaksikan rembulan juga terbenam, maka ia mengatakan tuhan tak pernah tenggelam.
Namun dari pencarian itu, tidak pernah membuat nabi Ibrahim ber-putus asa, namun ia telah mendapatkan sifat tuhan yang tidak pernah terbenam. Itulah optimisme diakibatkan rasa keingintahuannya dalam mencari kebenaran dan keyakinannya akan tuhan.
Lihatlah pada diri kita, setiap hari kita selalu bangun dan kembali tidur, apakah kita sudah bertanya “mengapa semua itu bisa terjadi?” untuk semua hal yang ada dalam hidup kita?
Rasakan apa yang kita dapatkan ketika kita berhasil menjawabnya, pastinya kita akan merasa bermakna jauh dari sebelum kita mengetahui jawaban dari pertanyaan “mengapa semua itu bisa terjadi?” secara mendalam.
Pastinya hidup akan serasa lebih ringan dan bersemangat kembali untuk menjalani hidup yang rutin setiap hari. Karenanya tak semua orang mampu menjawab pertanyaan itu.
Sekali lagi pertanyaan itu, akan menjadi jembatan pertama dan utama ilmu akan didapat dan ilmu itu akan berkembang.
Dari pertanyaan inilah yang menjadikan awal runtuh dan bangkitnya peradaban dunia, dari masa runtuhnya romawi, bangkitnya peradaban Islam ditangan orang-orang arab, turki dan persi. Bangkitnya peradaban eropa dengan imperium inggris, portogis, spanyol, prancis, belanda, dan Amerika.
Begitupula yang saat ini terjadi pada bangkitnya negara asia dengan penguasaaan ekonomi dan teknologi dunia semisal Cina, Jepang dan Korea Selatan.
Bagaimana mereka menjadi imperium dunia adalah fakta dari mereka yang berhasil menjawab mengapa mereka harus bangkit dan berkuasa.
Dan ketika anda sudah menjawab dengan baik pertanyaan “mengapa semua itu bisa terjadi?” dalam kehidupan sehari-hari. Yang pada intinya mengarah karena anda ingin hidup yang lebih baik hari ini.
Maka selanjutnya berkembang pertanyaannya menjadi “apa yang akan membuat anda menjadi lebih baik dan terbaik? Dalam hari-hari yang anda lalui dalam hidup anda.
Pertayaan ini adalah bekal untuk merancang kesuksesan yang akan anda capai dengan gaya anda sesuai dengan jawaban atas pertanyaan pertama anda tersebut.
Dan dengan pertanyaan ini anda akan merencanakan apa saja yang menjadi agenda kegiatan anda hari ini.
Seperti Bagdad yang pada abad ke-8 menjadi kota termegah didunia, tidak hanya karena perdagangannya tapi juga yang menjadi kemegahannya adalah bagdad menjadi pusat ilmu pengetahuan termaju didunia.
Dimana ilmu dan teknologi dipelajari sebagai tulang punggung mencapai kejayaan dimasa kekhalifahan Harun Ar-Rasyid (763-809) yang menghias kotanya dengan puluhan perpustakaan besar yang megah yang didalamnya terdapat ratusan ribu bahkan jutaan buku-buku terbaik dan terbaru didunia.
Dan secara bersahaja semua kemajuan itu ditujukan untuk mensejahterakan semua rakyat dan semua orang yang berada dibawah kekhalifaannya.
Seperti yang terjadi pada amerika diawal kemerdekaannya, yang mereka memiliki alasan yang kuat untuk merdeka dari penjajahan inggris.
Dan setelah kemerdekaannya tersebut, Amerika kemudian merancang dan merencanakan apa yang harus mereka lakukan untuk mempertahankan kemerdekaan dan muncul menjadi imperium baru dunia.
Amerika mulai merancang bagaimana mereka harus belajar lebih cepat dari yang mereka bisa dengan pendidikan yang terbaiklah kemudian amerika menjadi Imperium baru dunia.
Dengan presidennya yang ke dua setelah George Washington, Thomas Jefferson seorang polymath yang tahu bagaimana memimpin Amerika agar segera maju dengan sains dan pendidikannya.
Sehingga Amerika belajar dengan sangat luarbiasa. Sebagai sarana pegembangan pendidikan dan sains itu, kemudian dibangunlah Harvard University salah satu institusi terbesar terbesar didunia yang berdiri sejak 8 September 1636. Yang menghasilkan penetahuan dan teknologi yang menjadikan Amerika lahir sebagai negara super power baru saat itu.
Kabar baiknya adalah, sampai hari ini tidak ada yang melarang anda untuk mencari jawaban “mengapa semua itu terjadi?” dalam hidup ini, dan belum terlambat bagi anda untuk merancang masa depan anda.
Dan masih belum terlambat bagi anda untuk merencanakan hari esok, sembari menemukan alat sebagai sarana anda untuk mencapai semua yang anda rancang dan rencanakan.
Karena ketika anda mengetahui “mengapa semua itu terjadi?” atau “mengapa semua itu anda lakukan?” maka anda akan lebih percaya diri dan lebih berani melakukan semua aktivitas yang akan anda lakukan, seperti nabi Ibrahim, mencari tuhannya.
Seperti harun ar-rasyid yang telah sukses mendapatkan kejayaannya di puncak kejayaan dunia. Seperti Amerika yang mereguk kemerdekaan dan kemajuannya hingga saat ini.
Maka pendidikan itu akan kuat dan berkembang pesat jika dijalani oleh manusia yang mengetahui semua alasan yang kuat, pengetahuan yang mendalam dan kaya dengan karya untuk masadepan umat manusia.
Inilah yang akan kami bahas di dalam buku yang berjudul The Ultimate Education dengan pendekatan Professional Multi-Colaborration Learning (Pro-Murni).
Dengan gaya penulisan Why, What, dan How. Untuk mempermudah pembaca memahami, mempelajarinya dan mengaplikasikannya dalam dunia pendidikan.